Senin, 07 September 2015

Kerja Kantoran Atau Kerja Rumahan?

Tidak semua perempuan mendapatkan "kemewahan" bisa diam di rumah, gak usah sibuk cari duit, tapi semua kebutuhan rumah, kebutuhan diri sendiri nya, kebutuhan anak-anak, tercukupi oleh suami nya (financially). Jika kamu termasuk perempuan yang beruntung itu, maka BERSYUKURLAH. Karena bagi sebagian perempuan, hidup seperti itu ibarat dongeng indah. Gak perlu pusing mikirin biaya sekolah anak, karena ayah mereka bertanggung jawab penuh. Gak perlu atur-atur budget, mengurangi pos-pos yang bisa dikurangi, untuk keperluan bayar arisan atau sekedar ngopi-ngopi bersama kawan-kawan. 



Tidak sedikit karena satu dan lain hal, harus bekerja bukan karena mereka ingin bekerja. Melainkan karena keadaan yang memaksa mereka, karena biaya hidup yang jika ditanggung dua orang, lebih ringan daripada hanya ditanggung oleh seorang suami. Perempuan ini bekerja bukan karena mereka suka dengan pekerjaannya, melainkan karena harus bekerja untuk mendapatkan uang. 

sumber: radaronline.com


Banyak juga perempuan yang memilih bekerja, bukan semata-mata karena uang. Bukan berarti mereka kelebihan uang, melainkan karena mereka mencintai apa yang mereka kerjakan. Mereka butuh aktualitas, mereka butuh pengakuan, terutama dari diri sendiri, bahwa mereka bisa menjadi seseorang yang bermanfaat buat orang lain, bukan hanya untuk keluarganya. 

sumber: oasepena.wordpress.com


Semua adalah pilihan hidup, garis nasib yang sudah ditakdirkan Sang Maha Pencipta. Dengan tugas dan tanggung jawab yang berbeda-beda. Tidak boleh iri dengan kehidupan orang lain, karena yang kamu lihat adalah sisi enak nya saja. Kita tidak tahu kesedihan atau masalah yang dihadapi masing-masing perempuan ini. 

Jalani saja setiap peran mu. Lakukan yang terbaik, karena Allah SWT


Tidak ada komentar:

Posting Komentar